Kamis, 17 Juni 2021

Dibalik Final Liga Champions 2014, Terimakasih Captain Sergio Ramos

Gracias Mr. 92:48

Sergio Ramos, setelah mencetak goal di menit-menit akhir.


Dibalik Final Liga Champions 2014 Jadi waktu itu Tahun 2014, ingat banget Saya nabung mulai dari perdelapan final buat beli Jersey Real Madrid. Dan akhirnya berhasil beli pas semi final leg pertama. Saya emang udah niat make ini baju hanya di laga final, Hal itu terwujud setelah berhasilnya Madrid menghancurkan Bayern Muchen di Alianz arena (Stadion Bayern), dan otomatis bertemu tim final lainya yakni Atlethico de Madrid. Sangking senangnya, Saya sampai sablon baju tersebut dengan nama SULLIVAN dan Nomor punggung 0 (seperti tatto drumer band idola saya James Owen Sullivan). Persiapan nonton udah lengkap dengan udah ngabarin para sahabat juga buat nonton bareng. Tak lupa juga baju kesayangan yang udah chadazz banget.


its show time..
Malamnya, pukul 01:45 WIB dini hari di Pecel Lele Ongko Joyo 99, bisa di bilang isi nya bukan Fans Madrid dan ATM (sebutan Atlethico Madrid) melainkan Madridista Vs Cules (sebutan fans Barcelona). Suasana langsung panas mulai dari para pemain memasuki lapangan, saling sindir mulai terdengar. Apalagi permainan agak kasar di lapangan.

Kita waktu itu ada 4 orang yang ikut nonton bareng. Ada Saya, Dhoni, Endri dan Edho. Baju Madrid waktu itu masih di dalam Saya lapis sama jaket kulit. Sorak sorai dan dukungan masih bingar terdengar sepanjang pertandingan. Sampai akhirnya 70% Madridista terdiam termasuk Saya, saat melihat Elreal kebobolan di pertengahan babak pertama.

Dan mulai saat itu pula cacimaki super pedas Cules menusuk telinga Saya. Lagu para Cules makin parah ketika pertandingan memasuki babak kedua. Setelah di babak pertama hasil 0 -1 untuk keunggulan ATM tidak berubah. Bahkan sanking kesalnya sama salah seorang penonton pendukung Barcelona yang ada di pertandingan tersebut, Saya ampe nazar ama parasahabat, bahwa Saya bakal joged didepan pendukung Cules bangsat ini kalo sampai Madrid berhasil mencetak goal.
Mimpi serasa pudar ketika menit memasuki angka 90 (menit terakhir dalam pertandingan sepakbola) dan pada saat itu seorang cules mengeluarkan baju Madrid dan bersiap membakarnya di depan layar lebar dan di depan puluhan Madridista. Emosi Saya hampir tak terbendung menyaksikan Hal itu, jujur aja bahkan hampir menetekan air mata cok wkwkwk. Ingin rasanya merampas baju itu, tapi lutut Saya mengigil tak mampu berdiri.


Pertandingan memasuki menit tambahan waktu 5 menit. Disaat mimpi akan hilang, Disaat para Madridista akan meninggal kan lapangan nobar sambil tertunduk. Sang Sergio Ramos mengembalikan itu semua setelah tandukan-Nya pada menit 92:48 berbuah Goal. Puluhan orang berteriak girang. Hal pertama yang Saya lakukan adalah berlari menuju baju yang akan dibakar, namun seorang Madridista lain lebih dulu merebut nya dari tangan Cules laknat itu. Saya buka jaket dan langsung menuju ke seorang Cules yang tadi bacot banget sambil joged dan berteriak di hadapan Fans ATM karbitan tersebut. Memasuki babak extra time para cules mulai kehilangan suara. Karena kali ini Bale yang membalikan keadaan setelah goal yang Ia ciptakan. Kali ini Saya bukan hanya berteriak, tapi Saya berdiri diatas meja para Haters tersebut dan mengacungkan jari tengah pada mereka smua.

Suasana sangat panas sampai Dhoni, temen Saya udah mecahin botol melihat para cules yg juga seperti udah bersiap menyerang Saya. Namun mungkin karena kalah jumlah, Mereka para cules lebih memilih bungkam. Bahkan ketika Ronaldo kembali menggandakan keunggulan Saya menirukan selebrasi Doi didepan para Cules dan Madridista dengan buka baju dan memperlihatkan badan Saya yang ga terlalu cungkring.
Selepas pertandingan, Kamipun beranjak pulang. Dijalan, Suasana gembira sangat terasa malam itu, di tambah lagi jalanan dipenuhi para Madridita lain yang juga nonton bareng di tempat lain. Dan smua menyorakan HALA MADRID HALA LADECIMA !! pengalaman ini gak akan pernah Saya lupakan. Dan hari ini, 17 Juni 2021 bertepatan dengan selesainya masa bakti El Capitano, Sergio Ramos untuk membela Real Madrid. Dan tulisan ini tentunya untuk menuangkan rasa hormat Saya kepada Beliau. Gracias Captain, Good Luck for next capter in your life... See u... sekian dan terimakasih.. HALA MADRID Y NADA MAS

Duri, 2014

Tidak ada komentar:

Posting Komentar